Monday, August 04, 2003
aku membayangkan engkau dengan keringat mengucur deras, mengejar sesuatu yang absurd. lantas yang kau temukan tak lain, hanya seribu satu kenyataan yang getir.

dunia ini memang pekat, sayang!
dan debu yang menempel dalam ragamu adalah manifestasi dari sebuah dunia yang melelahkan. tapi kenapa begitu banyak orang mencintai hiruk pikuk itu, kekasihku?

aku hanya ingin membangun sebuah rumah di tepian danau, dengan denting dari musik alam sambil melihatmu melukis semesta dari jarak yang paling nyata. aku hanya ingin engkau, kekasihku!

sireum
 
posted by Wida Waridah at 2:29 PM | Permalink |


0 Comments: