Tuesday, December 17, 2002
kebahagiaan yang teramat sangat, saat kubaca kalimat cintamu yang menenangkan gelora badai angkara yang dibuat orang-orang diluar sana. aku menyadari, tanpamu jiwaku tak menjelma apapun. ragaku hanya keringkihan yang beku. aku hanya bongkahan tanpa makna.

aku akan masuk ke rumah kita. aku rindu belai tanganmu saat memandikan aku dengan air yang kau siapkan jauh sebelum kedatanganku. aku bahagia dalam tidur bersamamu, sebab engkau tak pernah melupakan bunga-bunga surga yang kau kirim kedalam mimpiku.

jujur sayang, hanya denganmu aku bahagia. dekap aku selamanya! jangan tinggalkan aku. aku tak ingin kau meninggalkanku setelah sekian lama kau biarkan aku membelai jiwamu dengan puisi. setelah kau biarkan aku mengecup bibir rindumu. setelah kau biarkan aku menyetubuhi malam-malammu. biarkan aku tetap menjadi milikmu. sebab aku, teramat mencintaimu!
 
posted by Wida Waridah at 9:32 PM | Permalink |


0 Comments: